KPU Banjarnegara Cek Data Pemilih Hingga ke Desa
BANJARNEGARA – Langkah terobosan dilakukan KPU Kabupaten Banjarnegara dalam melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan. Yakni berkoordinasi dengan pemerintah desa dan melakukan pengecekan langsung data pemilih ke desa-desa.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota KPU Kabupaten Banjarnegara Divisi Data dan Informasi, Uji Suroso, di tengah Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Triwulan II Tahun 2022, Selasa (28/6/2022). Kegiatan tersebut digelar di kantor KPU Kabupaten Banjarnegara dengan dihadiri pengurus partai politik di Banjarnegara, Bawaslu serta para pihak terkait.
‘’Dalam melakukan pengecekan data pemilih, kami berkoordinasi dengan pemerintah desa dan mengecek langsung ke lokasi bila ada data yang meragukan. Hal tersebut untuk memastikan validitas data disertai dokumen dan kondisi senyatanya,’’ kata Uji.
Upaya yang dilakukan KPU Kabupaten Banjarnegara mendapat apresiasi dari pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Banjarnegara, Ismawan Handoko. Menurut Ismawan yang juga Ketua DPRD Kabupaten Banjarnegara itu, terobosan yang dilakukan KPU Kabupaten Banjarnegara sangat bagus dan patut diapresiasi.
‘’Langkah KPU Banjarnegara ini saya apresiasi karena kita tahu yang mengerti kondisi warga dan pergerakannya adalah pemerintah desa/kelurahan. Maka terobosan ini bagus dan saya berharap pemutakhiran data pemilih ini dilakukan dengan baik,’’ ujarnya.
Adapun pengurus Partai Golkar Kabupaten Banjarnegara, Purwanto, menyarankan agar KPU terus melakukan inovasi dalam pemutakhiran data pemilih. Keterbatasan personel saat ini tidak boleh dijadikan alasan yang dapat membuat daftar pemilih yang disusun menjadi tidak valid.
Hasil Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Triwulan II Bulan Juni 2022 sejumlah 781.631 pemilih. Rinciannya, sebanyak 394.468 pemilih laki-laki dan 387.163 pemilih perempuan.
Ketua KPU Kabupaten Banjarnegara, Bambang Puji Prasetya, menyampaikan terimakasih atas kerjasama berbagai pihak dalam pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang sudah dilakukan sejak tahun 2020. KPU berharap peran serta dari masyarakat dan berbagai pihak dalam upaya pemutakhiran data pemilih agar dapat disusun daftar pemilih yang akurat dan akuntabel.
